Blue Life

Blue Life

Thursday, October 3, 2013

What a Blessed INTERNSHIP!

This is my INTERNSHIP story...

Semester demi semester berlalu. Saat mulai masuk ke semester 6 rasanya banyak yang harus dipikirkan dan direncanakan agar bisa lulus tepat waktu. Salah satu nya adalah magang / kerja praktek. Kenapa?? Kerja Praktek menjadi salah satu mata kuliah wajib bagi seorang mahasiswa teknik industri Atma Jaya sebagai syarat kelulusan. Kemudian munculah pertanyaan-pertanyaan yang mengikuti saat saya mulai memikirkan kerja praktek. Di perusahaan mana saya akan kerja praktek? Dibagian apa saya akan kerja praktek? Bagaimana cara mendaftar ke perusahaan tersebut? dan Siapa yang harus saya hubungi? Saya benar-benar tidak tahu.

Diawal semester saya mulai bertanya kepada kakak-kakak saya, dan puji Tuhan kakak saya mulai menasehati, membantu saya untuk berpikir. Namun hal itu kurang membantu, karena saya harus memutuskan semua nya sendiri sesuai keinginan saya. Akhirnya saya mencari informasi di internet, dan mencoba mengirim e-mail ke salah satu perusahaan yang membuat saya tertarik. Saya mencari perusahaan di Jakarta, dan saya mau di perusahaan yang besar. Diawal saya masih merasa yakin akan diterima, karena perusahaan merespon e-mail saya dengan baik. Bulan demi bulan berlalu, hingga bulan april tidak ada jawaban dari perusahaan itu. Kekhawatiran mulai muncul ketika beberapa teman saya sudah diterima di perusahaan. Tetapi saya tidak kehabisan akal, saya meminta tolong kepada teman dekat mama saya untuk dapat bekerja praktek diperusahaan nya. Selain itu saya juga mendaftar ke perusahaan lain, yang khusus membuka pendaftaran magang secara online. Sebenarnya saya lebih memilih untuk kerja praktek (KP), karena hanya membutuhkan waktu 1 bulan, sedangkan untuk magang membutuhkan waktu minimal 3 bulan, bahkan sampi 6 bulan, itu artinya kuliah saya akan mundur setengah tahun. Tapi karena saya belum mendapat jawaban, saya berpikir tidak ada salah nya mencoba, dan memang perusahaan itu termasuk salah satu perusahaaan yang saya minati. Puji Tuhan saya lolos test yang pertama, dan saya harus mengikuti test yang ke-2. Saya semakin yakin bahwa saya akan diterima, dan saya terus berdoa agar dapat diterima di perusahaan tersebut. Selain itu saya juga mendapat telepon dari perusahaan teman mama saya. Tapi karena perusahaan tersebut tidak di Jakarta, dan saya masih berharap pada berharap di perusahaan lain, jadi saya memberi jangka waktu untuk memutuskan.

Semester 6 hampir berakhir namun pengumuman dari perusahaan belum juga saya dapatkan. Semua teman saya sudah mendapat jawab dari perusahaan, bahkan beberapa sudah melakukan bimbingan KP dengan dosen. Pikiran terburuk pun mulai muncul, "jika saya tidak diterima di perusahaan manapun, maka saya harus menunda kelulusan saya setengah tahun lagi". Pikiran itu ingin saya buang jauh-jauh, tapi kenyataan nya di minggu-minggu terakhir saya mendapat jawaban dari perusahaan bahwa saya tidak diterima di perusahaan itu. Sedangkan perusahaan milik teman mama saya pun tidak menghubungi lagi. Rasanya semua nya sudah tidak ada harapan, tinggal 2 minggu lagi  semester 6 berakhir. Selain itu saya masih pergi berangkat ke bali bersama teman-teman youth impact. Padahal sepulang dari Bali saya harus langsung pergi ke luar kota untuk KP, itu artinya saya harus menyelesaikan pendaftaran KP seminggu sebelum berangkat ke bali. Perusahaan mana yang bisa menerima anak KP dalam 1 minggu??

Jujur saat itu saya sudah putus harapan, semua terlihat ga mungkin. Sempat rasanya untuk mengambil kesempatan kerja praktek diperusahaan didekat jogja. Tapi didalam hati saya masih punya iman. saya punya iman, saya akan diterima di perusahaan besar, dan saya akan KP tahun ini. Itu visi saya diawal tahun. Saat saya mulai takut, saya selalu mendengarkan lagu "God is Able", baik versi planetshakers, maupun versi true worshipers. Dua lagu yang berbeda, dengan judul yang sama, menguatkan saya, dan memberi saya rhema "Tuhan ku pasti sanggup" apapun kenyataan nya, Tuhan itu pasti sanggup mengubahkan, dan ga ada yang mustahil buat Tuhan. Setiap waktu saya mendengarkan dua lagu itu, dan saat itu juga iman saya makin dikuatkan.

Keadaan memang tidak membaik, saat saya berharap pada perusahaan milik tempat teman mama saya yang pernah menghubungi saya, ternyata beliau juga tidak tahu perusahaan mana yang dulu pernah mengubungi saya. Itu artinya saya harus mulai lagi dari nol, yaitu mengirimkan CV saya. Oh my God, tinggal 1 minggu lagi saya ke Bali. Saya benar-benar tidak bisa berharap kepada teman mama saya, saya benar-benar berserah kepada Tuhan saja. Hanya Tuhan satu-satunya harapan saya, cuma mujizat nya yang saya bisa harapkan.

Saya masih ingat hari senin 17 Juni 2013 (tepat seminggu sebelum saya pergi ke Bali), saya hanya bisa berdoa, menangis, dan berharap kepada Tuhan. Saya ga tau lagi harus bagaimana, saya hanya memperkatakan iman saya, memeperkatakan visi saya, "SAYA PASTI DITERIMA KERJA PRAKTEK DI PERUSAHAAN BESAR DI JAKARTA" just that, saya ulangi berulang kali, dan saya mengakhiri semua nya dengan membaca Firman. 


"Orang benar tidak terombang-ambing untuk selama-lamanya, tetapi orang fasik tidak akan mendiami negeri."
--Ams 10:30--

Tuhan mulai ingatkan saya untuk hanya berharap kepada Nya, bukan kepada koneksi, bukan kepada kemampuan saya. Saya akui dari awal saya tahu teman baik mama saya memiliki banyak perusahaan, jadi saya berharap penuh pada orang itu. Disaat saya mulai tidak bisa berharap pada orang tersebut, saya baru berserah pada Tuhan.
Di Firman tersebut Tuhan berkata saya ga akan terombang-ambing, jadi saya yakinkan iman saya, saya tidak akan digantugin lagi oleh perusahaan. Saya punya visi, saya punya rencana, dan saya percaya saat saya mempercayakan nya kepada Tuhan, Dia yang bekerja, dan disaat Dia bekerja semua tiada yang mustahil!!

when your hope is gone,
when the reality is different with your hope,
when no one can't help you,
God still on your side to help youHe always able to help you

Tidak lama setelah saya berdoa, saya mendapat telepon dari teman mama saya, dan beliau berkata bahwa saya dapat bekerja di perusahaan milik nya. Perusahaan yang berbeda dengan yang pertama, perusahaan besar yang tidak pernah terbayang dalam benak saya, dan yang luar biasa perusahaan itu ada di JAKARTA semua sesuai dengan visi yang saya tulis. Hari itu juga saya mengurus surat dan proposal dikampus untuk dapat dikirimkan ke perusahaan tersebut. Luar biasanya disaat yang lain harus berbulan-bulan, paling cepat 1 minggu menunggu jawaban setelah mengirimkan proposal, saya hanya menunggu 1 hari saja untuk mendapatkan surat balasan dari perusahaan. Yang lebih luar biasanya lagi, saya mendapatkan surat itu tepat dihari ulang tahun saya. Wow, Tuhan benar-benar memberikan kado spesial di tahun ini. Ga cuma itu, pelaksanaan kerja praktek saya diundur 1 minggu oleh perusahaan sendiri, itu artinya selesai saya liburan dari bali saya masih memiliki waktu untuk mempersiapkan keperluan saya selama kerja praktek. Penyertaan Tuhan benar-benar nyata dalam kerja praktek ini, Tuhan yang menyediakan, dan saya tahu Dia tidak akan menyediakan yang biasa-biasa.

Eits, ga berhenti disitu. Selama Kerja Praktek banyak mujizat dan penyertaan Tuhan yang luarbiasa nyata. Pertama dari masalah tempat tinggal. Perusahaan besar di Jakarta selalu di kawasan industri, dan kalian tau kawasan industri adalah tempat yang tidak nyaman untuk dijadikan tempat tinggal. Selain itu kawasan industri ini terletak di pelabuhan, jujur saya saya sempat ingin bersungut-sungut sama Tuhan, karena lingkungan disekitar perusahaan tidak  untuk ditinggali. Tetapi sekali lagi Tuhan yang menyediakan, Dia ga akan memberikan yang biasa-biasa. Tanpa saya harus susah-susah mencari kost, salah satu karyawan perusahaan menawari saya untuk tinggal dikost nya. Jujur kost itu adalah kost paling nyaman di daerah itu, aman, dengan teman-teman dan ibu kost yang sangat baik. Saya sangat bersyukur bisa tinggal disana selama sebulan.
Kedua dari sisi Perusahaan, Perusahaan yang besar dengan karyawan-karyawan yang sangat baik membantu saya dalam banyak hal. Perusahaan ini bergerak dibidang minyak kelapa sawit, jujur saja proses produksi nya cukup rumit. Saya ingin bersungut-sungut karena kenapa Tuhan kasih perusahaan minyak kelapa sawit. Tapi Tuhan benar-benar baik, ketika saya kesulitan untuk belajar tentang proses produksi minyak kelapa sawit, ada karyawan yang dengan senang hati membatu saya mengerti seluruh proses. Selain itu sudah disediakan paper agar saya dapat lebih mudah memahami proses-proses itu. Jujur perusahaan tempat saya bekerja lebih enak dibanding tempat teman-teman saya. Saya mendapat fasilitas dikantor, mendapat free makan siang, dan banyak karyawan yang memperhatikan saya. Selama KP saya tidak bisa berhenti untuk bersyukur sama Tuhan.
Hal yang tidak kalah membuat saya bersyukur adalah umumnya mahasiswa menyelesaikan kerja praktek terlebih dahulu, baru mengerjakan laporan, tetapi saya sudah menyelesaikan laporan saya (BAB1-5) saat saya KP. Jadi sepulang saya dari Perusahaan saya tidak memikirkan lagi untuk penyusunan laporan. Luar biasanya lagi saya mendapat dosen pembimbing yang tidak terlalu ribet, sehingga saya bisa maju ujian KP dengan cepat. Saya benar-benar bangga punya Tuhan yang baik bangeettttttt.

with GM, CEO, PT.SMART Tbk.

That's my story, How about you?? Saat Tuhan sepertinya tertidur dan tidak peduli terhadap visi saya, saya memilih untuk tetap berharap dan percaya kepada Nya.


"Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah
segala rencanamu."
--Ams 16:3--

We can have BIG VISION, we can have BIG DREAM, but BIG VISION without BIG FAITH is NOTHING...

FINAL Presentation

Special Thanks to :
JESUS CHRIST
my GOD, my Father who give me the best place for internship, and always give me the best blessing in my life
Halims Family
who help me, and support me, especially my brothers for your time when i lived in Jakarta
Mr. Gandi Sulistiynto
CEO of  Sinar Mas group for give me chance to do internship at PT. SMART tbk.
PT. SMART tbk and employee
PPIC team (Mr. Jeffrie P. Wijaya, Mr. Mega Aditya, Mr. Josep Adi Gandara), HRD team (Mr. Yoga, Mr. Chris, Mr. Tigor), Ms Kiki, Mr. William, Ms. Nany, Ms. Emil, Ms. Tantri
Thx for your support and every happiness in PT.SMART tbk.